(Berita Daerah-Jawa), Harga ikan laut di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, selama sepekan terakhir mengalami kenaikan akibat cuaca buruk yang melanda perairan Banten selatan.
"saat ini pasokan ikan yang kami terima berkurang akibat tangkapan ikan nelayan sepi," kata H Toni (50) seorang pedagang ikan di Pasar Rangkasbitung, Jumat.
Toni mengatakan, pihaknya hingga kini masih mendatangkan ikan dari tempat pelelangan ikan (TPI) Panimbang, Kabupaten Pandeglang dan Karangantu, Serang.
Namun, kata dia, pasokan ikan berkurang dan hanya beberapa jenis ikan saja.
Kemungkinan berkurangnya pasokan ikan karen dilanda cuaca buruk yang melanda kawasan Banten bagian selatan dan utara sehingga berdampak terhadap tangkapan ikan.
Berkurangnya ikan itu, kata dia,menyebabkan harga ikan di pasaran naik antara Rp2000/kg sampai Rpp20.000/kg.
Saat ini, harga ikan ikan cumi Rp35.000/kg dari sebelumnya Rp30.000/kg, tongkol semula Rp18.000/kg naik menjadi Rp20.000/kg, patin dari Rp16.000/kg naik menjadi Rp18.000/kg, kembung bacar semula Rp18.000/kg naik menjadi Rp20.000/kg, tangiri sebelumnya Rp30.000/kg naik Rp50.000/kg.
Sementara harga ikan bawal dari Rp14.000/kg menjadi Rp16.000/kg, kembung semula Rp18.000/kg naik menjadi Rp20.000/kg, ikan kue Rp30.000/kg menjadi Rp50.000/kg dan kakap merah Rp30.000/kg naik menjadi Rp50.000/kg.
"Meskipun harga ikan naik, tapi tidak berdampak terhadap omset penjualan," katanya.
Menurut Ujang, seorang pedagang ikan di Pasar Maja mengaku selama ini berbagai jenis ikan laut mengalami kenaikan akibat cuaca buruk yang melanda beberapa pekan terakhir.
Pedagang ikan, kata dia, saat ini mengeluh, selain pasokan ikan berkurang juga harganya mahal.
"Selama sepekan ini, kami berjualan tampak lesu karena harga-harga ikan terjadi kenaikan," katanya.
Sementara itu, Eli (40) mengaku pihaknya mengeluh naiknya harga ikan karena biaya belanja harian menambah, apalagi dirinya berjualan nasi.
"Kami beli ikan kakap merah semula Rp30.000/kg naik menjadi Rp50.000/kg. Harga sebesar itu tentu mahal," katanya.[beritadaerah.com]
