Budidaya Ikan Hias : Hart's Rivulus (Rivulus sp.)
Hart's Rivulus
Hart's Rivulus (Rivulus sp.) berasal dari Trinidad dan Venezuela, Amerika Selatan. Ukuran tubuhnya cukup besar, dapat mencapai 10 cm. Habitatnya berupa daerah aliran sungai dengan vegetasi atau tanaman yang lebat. Untuk dapat hidup, suhu optimalnya 23-26° C; pH 7,0; dan kekerasan 8-10° dH.
Warnanya cokelat kehijauan bebercak merah terang di sepanjang tubuhnya sehingga sangat menarik sebagai pajangan akuarium.
Pemijahannya hampir sama dengan jenis Panchax, hanya saja tanaman airnya harus lebih lebat. Ketinggian air cukup sekitar 7-10 cm agar ikan tidak meloncat ke atas. Oleh karena suka meloncat, wadah pemijahan diberi tutup dari bahan tembus cahaya. Ini disebabkan ikan membutuhkan sinar matahari. Untuk itu, wadah harus ditempatkan di areal terbuka.
Sebagai substrat dapat digunakan tanaman air berupa eceng
gondok. Telur biasanya diletakkan di ujung-ujung atau akar tanaman
air. Telur tersebut dapat diambil untuk ditetaskan di wadah lain.
Penetasan telur terjadi cukup lama, sekitar 12-14 hari. Namun, larva
yang baru menetas sudah cukup besar untuk memakan kutu air kecil.
Pembesarannya memang lambat, dalam waktu empat bulan baru
mencapai panjang sekitar 4 cm, yaitu ukuran terkecil untuk pasar
ekspor.
Oleh karena pertumbuhannya lambat, tidak banyak petani
yang secara khusus membudidayakan ikan ini. Kalaupun ada, biasanya
pembudidayaannya hanya sebagai sampingan pada budi daya jenis
ikan lain. Padahal, ikan ini tergolong sangat tahan terhadap penyakit.
sumber : Darti S.L dan Iwan D. Penebar Swadaya, 2006