Ekspor Komoditas Ikan Stabil
JAKARTA - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan ekspor produk perikanan ke Amerika Serikat dan Uni Eropa belum terpengaruh dampak krisis keuangan yang melanda kawasan tersebut. Selama ini, Indonesia menguasai 65 persen pasar ekspor ke dua benua tersebut.
"Saya prediksi ekspor tidak akan turun, kecuali jika krisis keuangan di negara tersebut berkelanjutan," kata Direktur lenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan (P2HP) KKP Victor Nikjjuluvv, belum lama ini.
Selama ini, Indonesia mengekspor produk ikan berbagai jenis ke kedua benua tersebut, mulai dari tuna, udang, kepiting, sedangkan sesuai data Organisasi Pangan dan Pertanian Dunia (FAO), Indonesia termasuk eksportir terbesar kedua setelah China.
Apabila dikaitkan dengan kondisi kompetitor ekspor dari negara lain seperti Thailand dan Vietnam, Indonesia masih diuntungkan karena Thailand sedang dilanda banjir yang mengganggu pasokan ekspornya, sedangkan Vietnam terkendala persoalan lingkungan.
Menurut Victor, jika kondisi itu bertahan dan ekspor tidak menurun, KKP optimistis nilai ekspor produk perikanan tahun ini bisa menembus angka 3,2 miliar doUar AS, dan hingga semester 1-2011, nilai ekspor sudah mencapai 1,6 miliar dollar AS. Koran Jakarta 24 August 2011 hal.15