Kultur Cacing Rambut/Tubifex

Cacing Rambut/Tubifex merupakan salah satu alternatif pakan alami yang dapat dipilih untuk memberi makan ikan yang anda pelihara, terutama pada saat fase larva hingga benih ataupun untuk ikan hias anda karena memiliki kandungan nutrisi yang baik dan cenderung seimbang dan sangat bagus untuk pertumbuhan ikan.
Budidaya cacing rambut dapat dilakukan dengan cara – cara sebagai berikut :
  1. Wadah budidaya dapat berupa parit beton atau wadah yang dilapisi plastik, lebar 0,5 meter.
  2. Media budidaya yaitu berupa campuran kotoran ayam segar 50% dan lumpur kolam 50%. Tinggi media 5 cm. Pemupukan ulang dilakukan dengan menambahkan kotoran yam sebanyak 9% dari volume awal, dilakukan setiap minggu.
  3. Media dialiri air irigasi, dengan debit air 900 ml/menit.
  4. Benih cacing rambut ditebar sehari sesudah media kultur dialiri air, yaitu sebanyak 2 gram/ m2.
  5. Panen cacing rambut dilakukan setelah budidaya berlangsung dua bulan dan berturut –turut setiap dua minggu.
  6. Cara pemanenan cacing rambut yaitumenggunakan serokan dari terilin. Cacing rambut yang didapat dan masih bercampur dengan media budidaya dimasukkan kedalam ember atau bak yang diisi air, kira –kira 1 cm diatas media budidaya agar cacing rambut naik ke permukaan media budidaya. Ember ditutup hingga bagian dalam menjadi gelap dan dibiarkan selama enam jam. Setelah enam jam, cacing rambut yang menggerombol diatas media diambil dengan tangan.
  7. Dengan cara ini didapat cacing rambut sebanyak 30 – 50 gram/m2 per dua minggu.
  8. Untuk mendapatkan cacing rambut yang cukup dan berkesinambungan, panjang parit perlu dirancang sesuai dengan keperluan setiap harinya.
Oleh: Awan Seuno
Dikutip dari : Buku petunjuk teknis budidaya pakan alami ikan dan udang.