Ikan dengan Telur Disembunyikan

Ikan dengan Telur Disembunyikan

Kelompok ini hanya sedikit perbedaannya dengan kelompok ikan dengan telur dilekatkan. Pada kelompok telur yang dilekatkan, telurnya dilekatkan di tempat terbuka. Sementara pada kelompok ini telurnya dilekatkan di tempat tersembunyi. Di habitat aslinya, telur ikan dalam kelompok ini disembunyikan di lubang antara bebatuan atau lubang dahan pepohonan yang jatuh.


Untuk pemijahannya, sarang dapat dibuat dari bebatuan atau potongan dahan pohon yang agak gelap (misalnya pakis). Telur-telurnya dirawat induknya. Namun, kalau ada bahaya, telur tersebut akan dimakan. Untuk itu, setelah berpijah sebaiknya telur bersama sarangnya diangkat dan ditetaskan tersendiri dalam akuarium dengan aerasi lembut.


Telur-telur akan menetas setelah 4-5 hari. Larvanya akan berenang tiga hari setelah menetas. Larva tersebut dapat diberi infusoria atau kutu air saring. Sementara ikan yang besar dapat diberi kutu air berukuran besar atau cacing sutera. Ikan akan menjadi induk setelah berumur enam bulan.

sumber : Darti S.L dan Iwan D. Penebar Swadaya, 2006