Atasi Tekanan Keuangan di Bisnis Anda

Views :137 Times PDF Cetak E-mail
Rabu, 01 Februari 2012 13:09
uang0212Anda dapat mengubah tekanan keuangan menjadi sebuah keberhasilan bisnis dengan cara memanfaatkan ketrampilan manajemen bisnis, waktu, dan keuangan yang baik. Dengan bertetap menjadi realistis dan menerapkan teknik-teknik perencanaan yang tepat Anda dapat mengambil kendali situasi bisnis Anda sebelum menjadi tidak terkendali. Kelola dengan bijak tekanan keuangan bisnis kecil menengah Anda dan amati perusahaan Anda berkembang.

Pertama-tama, berikanlah deskripsi yang nyata. Ketahui di mana posisi bisnis Anda berada dalam hal keuangan. Lihatlah aset Anda, kewajiban, keuntungan, serta utang-utang Anda. Susunlah sebuah anggaran yang dapat memberikan Anda gambaran nyata mengenai aliran uang yang masuk dan keluar dari usaha Anda. Setelah Anda dapat mengetahui dengan pasti dibelanjakan untuk apa saja uang Anda, Anda sekarang dapat mengatur strategi untuk mengurangi uang yang dihabiskan untuk itu sehingga keuangan Anda kembali membaik.

Berikutnya, cobalah untuk mengevaluasi kembali tujuan-tujuan jangka pendek dan jangka panjang Anda. Tetapkan tujuan yang realistis dan dapat direalisasikan dalam jangka waktu tertentu. Tujuan jangka panjang Anda menentukan di mana posisi mana Anda menginginkan perusahaan Anda berada. Gunakan tujuan-tujuan jangka pendek untuk mencapai tujuan jangka panjang secara bertahap, yang sebenarnya apat meminimalkan tekanan. Membagi-baginya menjadi beberapa tujuan yang lebih pendek juga dapat mengurangi tekanan karena Anda dapat berfokus pada tugas-tugas yang tidak terlalu memberatkan untuk meraih tujuan jangka panjang Anda.

Selanjutnya, amati staf Anda. Pastikan mereka adalah pemain tim yang akan membantu Anda mencetak keuntungan dan bukannya menghabiskan waktu atau dana perusahaan. Anda bisa saja merumahkan seorang staf yang tidak memberikan keuntungan tetapi lebih banyak memberikan masalah dan beban bagi perusahaan dan kemudian mempekerjakan staf yang baru. Anda bisa mencetak keuntungan yang lebih besar dengan pemain baru dalam tim.

Setelah itu, pertimbangkanlah untuk menyewa seorang penasihat atau konsultan yang bisa memberikan Anda bimbingan. Konsultan ini biasanya adalah seorang ahli yang berpengalaman di bidangnya, bukan hanya secara teoretis tetapi juga praktis. Seorang akuntan dapat mempelajari pembukuan Anda dengan objektif dan mengatakan pada Anda di pos mana saja Anda bisa menghemat dana. Temuilah seorang perencana keuangan jika Anda hendak mengetahui bagaimana meningkatkan keuntungan serta investasi.

Kemudian, perkaya wawasan Anda tentang masalah keuangan dan temukan pemecahan untuk problem keuangan yang sedang Anda hadapi. Datangilah seminar yang berkaitan dengan bisnis kecil dan ketahui bagaimana pemilik bisnis kecil lainnya menangani dan menyelesaikan permasalahan keuangan mereka.

Akhirnya, jangan lupa untuk selalu memasarkan bisnis Anda. Anda harus memastikan bahwa bisnis yang Anda jalankan tetap berprospek cerah meski sekarang Anda sudah punya banyak pelanggan. Dengan melakukan hal itu, Anda tidak harus kehilangan pendapatan.Rencanakan jauh-jauh hari dan tingkat tekanan yang harus dihadapi akan menjadi lebih rendah.

Sumber:
http://ciputraentrepreneurship.com/amankan-bisnis/14813-atasi-tekanan-keuangan-di-bisnis-kecil-dan-menengah.html