I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Pakan merupakan salah satu yang harus diperhatikan dalam kegiatan budidaya. Hal ini berkaitandengan pertumbuhan dan perkembangan ikanselama pemeliharaan. Pakan yang baik bagi ikan adalah pakan yang mengandungnutrisi yang cukup dan dibutuhkan ikan. Selain kandungan nutrisi maka yangterpenting adalah kemapuan ikan untuk memcerna kandungan-kandungan nurtrisiyang ada dalam pakan. Kecernaan tersebut meliputi kecernaan protein, lemak,karbohidrat, serat kasar dan nutrient lainya yang terkandung pada bahan pakan.Samakin besar kemapuan ikan memcerna nutrient dalam pakan maka semakin besarpula kemampuan ikan untuk bertumbuh lebih cepat dan pakan yang dibutuhkan akanlebih efektif dan efesien.
Tepung dagingMB pakan yang berasal dari ikan sisa ataubuangan yang tidak dikonsumsi oleh manusia, atau sisa pengolahan industrimakanan ikan, sehingga kandungan nutrisinya beragam, tapi pada umumnya berkisarantara 60 – 70%. Tepung ikan merupakan pemasok lysin dan metionin yang baik, dimana hal ini tidak terdapat pada kebanyakan bahan baku nabati. Mineral kalsium dan fosfornyapun sangat tinggi, dan karena berbagai keunggulan inilah maka harga tepung ikanmenjadi mahal.
Kandungan nutrisi tepung ikanProtein kasar 60 – 70 %, Serat kasar 1,0 %, Kalsium 5,0 %, dan Fosfor 3,0 %. Nnutrisiyang terdapat pada pakan ini mampu mencukupi kebutuhan ikan tetapi untukmengetahii seberapa besar nutrisi yangterserap dilakukan pengujian kecernaan.
Kandungan nutrisi tepung ikanProtein kasar 60 – 70 %, Serat kasar 1,0 %, Kalsium 5,0 %, dan Fosfor 3,0 %. Nnutrisiyang terdapat pada pakan ini mampu mencukupi kebutuhan ikan tetapi untukmengetahii seberapa besar nutrisi yangterserap dilakukan pengujian kecernaan.
Tepung daging dan darah MBMmerupakan limbahdari rumah potong hewan, yang banyak digunakan oleh pabrik pakan, karenaprotein kasarnya tinggi. Walaupun demikian ada pembatas“religius” dan “dampak kesehatan”. Baik buruknya tepung darah yang digunakansebagai bahan bakudari segi kesehatan, tergantung pada bagaimana bahan itu diperoleh dari rumahpotong hewan. Bila berasal dari penampungan yang bercampur kotoran, tentu bahanini tidak layak digunakan, tapi bila berasal dari penampungan yang bersih, makatepung ini memenuhi syarat sebagai bahan bakupakan.
Kandungan nutrisi tepung darah :Protein kasar 80 %Lemak kasar 1,6 %Serat kasar1,6 % Kelemahan dari tepung darah adalah miskin isoleucin dan rendah kalsiumdan fosfor, juga bila dipakai lebih dari 5% akan menimbulkan efek “bau darah”pada ikan.
Kandungan nutrisi tepung darah :Protein kasar 80 %Lemak kasar 1,6 %Serat kasar1,6 % Kelemahan dari tepung darah adalah miskin isoleucin dan rendah kalsiumdan fosfor, juga bila dipakai lebih dari 5% akan menimbulkan efek “bau darah”pada ikan.
Disamping kebutuhan ikan ada padaMBM dan BM tersebut harganya lebih murah dan secara okonomis pemeliharaan akan menguntungkan. Pengujian kecernaan ini juga akan membantu kitauntuk memilih komposisi pakan yang akan digunakan pada ikan.