Menyimpan Kelenjar Hipofise
Pemanfaatan kelenjar hipofise yang efektif adalah tidak lebih dari satu jam sejak ikan mati. Namun, jika persediaan kelenjar hipofise yang dimiliki cukup banyak maka kelenjar-kelenjar tersebut dapat diawetkan.
Hal penting yang perlu diperhatikan dalam penyimpanan
kelenjar adalah kelenjar tersebut harus berasal dari ikan yang telah matang kelamin. Oleh karena, antara ikan yang besar dan yang sedang ukuran kelenjar hipofisenya relatif sama maka selama penyimpanan harus diingat berat masing-masing ikan yang kelenjarnya disimpan tersebut. Hal ini perlu diantisipasi karena selang waktu antara awal penyimpanan dan penggunaannya mungkin cukup lama.
Penyimpanan kelenjar hipofise pada umumnya dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu menggunakan aseton dan alkohol.